Jakarta – Pemerintah terus mendorong pemanfaatan lahan di kawasan perkotaan dengan mengintegrasikan hunian dengan sarana transportasi atau transit oriented development (TOD). Dalam berbagai kesempatan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) kerap menekankan untuk pengembangan kota yang mengadopsi tata ruang campuran (mixed use) dan maksimalisasi penggunaan transportasi publik seperti KRL, MRT, maupun LRT.
Konsep TOD juga telah masuk dalam rencana strategis pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk program kerja 2020-2024 dan telah dijadikan sebagai salah satu proyek strategis nasional. Karena itu seluruh stakeholder didorong untuk pengembangan konsep hunian modern perkotaan masa depan.
Salah satu wilayah yang serius dalam pengembangan konsep TOD adalah kawasan penyangga ibukota Jakarta yaitu Bekasi. Dari beberapa pengembangan kawasan TOD di Bekasi, Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi telah menandatangani kerja sama dengan TOD Caman yaitu Urban Suites di Jatibening, Bekasi, yang terintegrasi dengan Stasiun LRT Cikunir 1 di perbatasan wilayah Jakarta.
Menurut Walikota Bekasi Rahmat Effendi, Pemkot Bekasi, Urban Suites menjadi pilot project percontohan TOD di Bekasi dengan mempertimbangkan beberapa faktor. Perjanjian kerja sama antara Pemkok Bekasi dan PT Urban Jakarta Propertindo Tbk (URBN) selaku pengembang Urban Suites juga telah dilaksanakan pada 11 November 2021.
“Ini merupakan program strategis nasional makanya kami ikut aktif untuk pengembangan konsep TOD yang mengintegrasikan jalur LRT di kawasan Bekasi. Kami sendiri telah melakukan kajian sebagai tindak lanjut dari TOD yang terintegrasi LRT ini dengan Urban Suites sebagai pilot projek-nya,” ujarnya.
Untuk itu Pemkot Bekasi akan memberikan dukungan penuh untuk pengembangan proyek TOD Urban Suites terlebih lokasinya yang berada di exit tol Jatibening dan berbatasan langsung dengan wilayah Jakarta. Salah satu dukungan pemkot antara lain jalur pedestrian plus halte untuk memudahkan pengguna LRT, lay bay (jalur pemberhentian sementara kendaraan), jalur sepeda, dan sebagainya untuk kelancaran kawasan TOD Caman, Urban Suites.
Hal ini tentunya menjadikan proyek TOD Urban Suites menjadi lebih spesial terlebih dengan integrasi langsung (0 meter) yang dihubungkan dengan skybridge antara tower apartemen dengan Stasiun LRT.
Saat LRT beroperasi pertengahan tahun depan, potensi kawasan maupun unit Urban Suites menjadi sangat menarik. Mengutip www.urbansuites.co.id, Ada sejumlah keunikan kawasan, fasilitas, maupun kemudahan aksesibilitas yang ditawarkan proyek ini.
Presiden Direktur URBN Bambang Sumargono mengatakan, dengan konsep TOD dan dukungan Pemkot Bekasi, Urban Suites menjadi solusi hunian sekaligus menawarkan kemudahan mobilitas bagi kalangan pekerja di CBD Jakarta dengan lifestyle terbaik dan kenyamanan atas hunian dengan fasilitas yang lengkap.
“Urban Suites bukan hanya menyediakan hunian yang nyaman plus sarana transportasi publik di depan hunian tapi juga membangun mal untuk memenuhi seluruh kebutuhan sehari-hari yang fokus pada lifestyle yang mumpuni. Semuanya bisa didapatkan di satu kawasan dan ini merupakan tren hunian di kota-kota modern seperti Singapura, Hongkong, atau Tokyo,” jelasnya.
Nantinya penghuni akan dimudahkan dengan mobilitas ke seluruh wilayah Jabodetabek. Sarana LRT yang akan beroperasi nantinya mencakup 18 stasiun mulai dari Stasiun Dukuh Atas, Rasuna Said, Kuningan, Pancoran, Cikoko, Ciliwung, Cawang, TMII, Kampung Rambutan, Ciracas, Harjamukti, Halim, Jatibening Baru, Cikunir 1, Cikunir 2, Bekasi Barat, dan Jatimulya.
Urban Suites dibangun di atas lahan seluas 1,4 hektar yang terdiri dari tiga tower apartemen (total 900 unit), empat lantai mal (30 ribu m2), dan hotel. Proyek senilai Rp2,3 triliun ini juga telah menunjuk perusahaan BUMN PT Waskita Karya (Persero) Tbk sebagai kontraktor utama pembangunan fase pertama yang terdiri dari apartemen dan mal.
Tipe unit yang dipasarkan mulai studio (28,5 – 30 m²), tipe dua kamar tidur (± 60 m²), dan tiga kamar tidur (± 90 m²) dengan harga mulai dari Rp650 jutaan. Unitnya cocok dimiliki oleh pekerja Bekasi yang kerja ke CBD Jakarta bergaji mulai Rp15 jutaan. Kelebihan lain terkait konsep, desain, fasilitas, maupun lainnya bisa dilihat di Instagram @urbansuites.co.id.
“Sejauh ini progres penjualan Urban Suites juga sangat memuaskan seiring membaiknya situasi pandemi COVID-19. Unitnya juga masih menawarkan kenaikan harga yang oke dan ini pastinya akan terus meningkat seiring progres proyek maupun progres LRT yang akan membuat captive market di kawasan ini terus berkembang,” imbuh Bambang.
Comments